3:20 Manusia itu memberi nama Hawa kepada isterinya, sebab dialah yang menjadi ibu semua yang hidup.
3:21 Dan TUHAN Allah membuat pakaian dari kulit binatang untuk manusia dan untuk isterinya itu, lalu mengenakannya kepada mereka.
3:22
Berfirmanlah TUHAN Allah: "Sesungguhnya manusia itu telah menjadi
seperti salah satu dari Kita, tahu tentang yang baik dan yang jahat;
maka sekarang jangan sampai ia mengulurkan tangannya dan mengambil pula
dari buah pohon kehidupan itu dan memakannya, sehingga ia hidup untuk
selama-lamanya."
3:23 Lalu TUHAN Allah mengusir dia dari taman Eden supaya ia mengusahakan tanah dari mana ia diambil.
3:24 Ia menghalau manusia itu dan di sebelah timur taman Eden
ditempatkan-Nyalah beberapa kerub dengan pedang yang bernyala-nyala dan
menyambar-nyambar, untuk menjaga jalan ke pohon kehidupan.
WHAT
What animal was sacrified to cover Adam and Eve with garment?
Binatang apakah yang dikorbankan untuk membungkus Adam dan Hawa dengan pakaian?
Pengadilan
sudah selesai. Hukuman sudah dijatuhkan. Sebelum mengusir Adam dan Hawa
dari Taman, sekali lagi Allah memanggil mereka berdua. Kali ini untuk
mengenakan pakaian kulit binatang pada mereka masing-masing,
menggantikan cawat daun ara yang mereka buat sendiri.
"Adam dan Hawa, mari mendekat kepada-Ku. Ada yang harus kusampaikan pada kalian berdua."
Mazmur
32:8
Aku hendak mengajar dan menunjukkan kepadamu jalan yang harus
kautempuh; Aku hendak memberi nasihat, mata-Ku tertuju kepadamu.
Dengan langkah gemetar mereka berdua datang mendekat pada Allah, tertunduk tak berani menatap wajah Allah.
Ezra
9:6
dan kataku: "Ya Allahku, aku malu dan mendapat cela, sehingga tidak
berani menengadahkan mukaku kepada-Mu, ya Allahku, karena dosa kami
telah menumpuk mengatasi kepala kami dan kesalahan kami telah membubung
ke langit.
"Tahukah kalian berapa besar cinta-Ku untuk kalian?"
Adam dan Hawa terkejut melihat tetesan air jatuh ke tanah. Allah menangis.
"Sebesar-besar cinta, itulah cinta-Ku untukmu. Tahukah kalian bahwa Aku adalah cinta? Akulah Cinta! Berapa besarkah cinta yang dapat diberikan oleh cinta?"
I Yohanes
4:8 Barangsiapa tidak mengasihi, ia tidak mengenal Allah, sebab Allah adalah kasih.
4:16 Allah adalah kasih, dan barangsiapa tetap berada di dalam kasih, ia tetap berada di dalam Allah dan Allah di dalam dia.
"Kasih hanya ingin memberi.
Untuk itulah Aku menciptakan kalian. Aku rindu memberikan cinta-Ku
untuk kalian. Tidak ada tujuan lain. Aku ingin kalian bahagia
bersama-Ku, menikmati cinta-Ku. Aku ingin Kita tinggal di rumah-Ku yang
indah, yang juga Ku-ciptakan untuk kamu. Kalianlah kekasih jiwa-Ku."
Yohanes
14:3
Dan apabila Aku telah pergi ke situ dan telah menyediakan tempat
bagimu, Aku akan datang kembali dan membawa kamu ke tempat-Ku, supaya di tempat di mana Aku berada, kamu pun berada.
Dapatkah
Anda memahaminya? Apakah yang diinginkan sepasang manusia yang saling
mencintai, selain hidup bahagia bersama selamanya? Kita mengerti
sekarang dari mana cinta itu berasal. Tentu Anda juga mengerti apa yang
dirasakan ketika salah satu berpaling.....
"Mengapa
kalian mencintai yang lain selain Aku? Kalian berselingkuh, itu adalah
perzinahan di mata-Ku. Padahal Aku menciptakan kalian hanya untuk-Ku.
Hatiku pedih, sangat pedih.... Sekarang kita tak dapat lagi bersama, kalian harus pergi dari-Ku. Kalian sendirilah yang memilih itu. Kalian telah memilih kematian daripada hidup....."
Tergagap Adam berkata,
"TUHAN, apakah kami akan mati saat keluar dari Taman?"
"Ya, kamu seperti ranting yang dipatahkan dari pohonnya. Kamu pasti mati, sebab di luar Aku kamu tidak bisa berbuat apa-apa.."
Yohanes
15:5
Akulah pokok anggur dan kamulah ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal
di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa.
15:6
Barangsiapa tidak tinggal di dalam Aku, ia dibuang ke luar seperti
ranting dan menjadi kering, kemudian dikumpulkan orang dan dicampakkan
ke dalam api lalu dibakar.
Hening.
Tubuh Adam dan Hawa bergetar tak terkendali. Keringat dingin bercampur air mata membasahi wajah mereka.
"Kami takut TUHAN, takut...."
"Aku
tahu. Aku merasakannya. Aku tak tahan melihat kalian tersiksa. Aku
terlalu menyayangi kalian. Biar kutanggung hukuman itu untuk kalian.
Karena Hukum-Ku tak dapat dilanggar. Hukuman itu harus dilaksanakan.
Tapi bukan kalian, Akulah yang akan mati menggantikan kalian. Aku akan
menebus kalian."
"Tapi Engkau TUHAN, Engkau tidak bisa mati. Engkaulah Hidup, bagaimana mungkin Engkau mati TUHAN?"
"Benar,
Aku tidak bisa mati. Aku harus hadir di bumi ini dalam wujud manusia
seperti engkau Adam. Manusia yang bersalah, maka manusialah yang harus
dihukum. Manusialah yang harus mati. Aku harus hadir dalam wujud Anak
Manusia, supaya Aku bisa dihukum, menanggung kematian itu supaya kamu
tetap hidup... Aku memberikan nyawa-Ku menggantikan nyawa kalian."
Matius 5
5:38 Kamu telah mendengar firman: Mata ganti mata dan gigi ganti gigi.
Ulangan 19
19:21 Janganlah engkau merasa sayang kepadanya, sebab berlaku: nyawa ganti nyawa, mata ganti mata, gigi ganti gigi, tangan ganti tangan, kaki ganti kaki."
"Tubuh
manusia-Kulah yang akan mati. Dengan cara itulah hukum-Ku ditegakkan
karena manusia yang berdosa telah menerima hukumannya. Akulah Adam,
Akulah yang dihukum mati atas dosa Adam supaya Adam yang terdahulu itu
tidak mati tetapi tetap hidup."
I Korintus 15
15:45
Seperti ada tertulis: "Manusia pertama, Adam menjadi makhluk yang
hidup", tetapi Adam yang akhir menjadi roh yang menghidupkan.
"Kami takut TUHAN, takut...."
"Aku
tahu betapa besarnya ketakutan kalian. Aku sendiri merasakannya dalam
tubuh manusia-Ku. Aku telah menanggung ketakutanmu, demi cinta-Ku pada
kalian."
Lukas
22:42 "Ya Bapa-Ku, jikalau
Engkau mau, ambillah cawan ini dari pada-Ku; tetapi bukanlah
kehendak-Ku, melainkan kehendak-Mulah yang terjadi."
22:43 Maka seorang malaikat dari langit menampakkan diri kepada-Nya untuk memberi kekuatan kepada-Nya.
22:44 Ia sangat ketakutan dan makin bersungguh-sungguh berdoa. Peluh-Nya menjadi seperti titik-titik darah yang bertetesan ke tanah.
"Hiduplah dalam cinta-Ku ini, terimalah kasih-Ku ini, terimalah kasih-Ku yang telah menebusmu."
I Yohanes 4
4:18
Di dalam kasih tidak ada ketakutan: kasih yang sempurna melenyapkan
ketakutan; sebab ketakutan mengandung hukuman dan barangsiapa takut, ia
tidak sempurna di dalam kasih.
"Aku mau kalian bebas dari ketakutan akan penghukuman itu. Aku sudah menanggungnya. Akulah Penebusmu dan Penyelamatmu."
Yesaya 43
43:1 Tetapi sekarang, beginilah firman TUHAN yang menciptakan engkau, hai Yakub, yang membentuk engkau, hai Israel: "Janganlah takut, sebab Aku telah menebus engkau, Aku telah memanggil engkau dengan namamu, engkau ini kepunyaan-Ku.
Silakan
ganti nama Yakub yang disebut juga Israel dengan nama Adam, kemudian
nama Anda sendiri. Firman ini berlaku bagi semua orang, mulai dari Adam
sampai Anda dan saya, sampai dengan manusia terakhir yang dilahirkan di
dunia ini.
Yesaya
43:4 Oleh karena engkau berharga
di mata-Ku dan mulia, dan Aku ini mengasihi engkau, maka Aku memberikan
manusia sebagai gantimu, dan bangsa-bangsa sebagai ganti nyawamu.
43:11 Aku, Akulah TUHAN dan tidak ada juruselamat selain dari pada-Ku.
43:12
Akulah yang memberitahukan, menyelamatkan dan mengabarkan, dan bukannya
allah asing yang ada di antaramu. Kamulah saksi-saksi-Ku," demikianlah
firman TUHAN, "dan Akulah Allah.
43:13 Juga seterusnya Aku tetap Dia, dan tidak ada yang dapat melepaskan dari tangan-Ku; Aku melakukannya, siapakah yang dapat mencegahnya?"
43:25 Aku, Akulah Dia yang menghapus dosa pemberontakanmu oleh karena Aku sendiri, dan Aku tidak mengingat-ingat dosamu.
Adam
dan Hawa berpegangan tangan saling pandang, lalu menatap wajah TUHAN
Allah yang penuh kasih. Allah Penyelamat, Juruselamat, dalam bahasa
Ibrani disebut yasha, dibaca [yaw-shah]. Dialah Yeshua, kita kenal dengan nama Yesus. Tuhan Juruselamat, Tuhan Yasha, Tuhan Yeshua, Tuhan Yesus.
Lukas
1:30 Kata malaikat itu kepadanya: "Jangan takut, hai Maria, sebab engkau beroleh kasih karunia di hadapan Allah.
1:31 Sesungguhnya engkau akan mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki dan hendaklah engkau menamai Dia Yesus.
1:32
Ia akan menjadi besar dan akan disebut Anak Allah Yang Mahatinggi. Dan
Tuhan Allah akan mengaruniakan kepada-Nya takhta Daud, bapa leluhur-Nya,
Allah
yang begitu mulia, mau menjadi manusia. Allah yang tanpa dosa mau mati
demi menanggung dosa manusia. Ia tetap mengasihi meski Adam dan Hawa
telah berdosa, bahkan rela menanggung hukuman mereka demi cinta-Nya.
Betapa besar cinta-Nya, kasih sayang-Nya, kasih setia-Nya!
"Betapa baiknya Engkau TUHAN...."
Mazmur
31:22 Terpujilah TUHAN, sebab kasih setia-Nya ditunjukkan-Nya kepadaku dengan ajaib pada waktu kesesakan!
31:23
Aku menyangka dalam kebingunganku: "Aku telah terbuang dari hadapan
mata-Mu." Tetapi sesungguhnya Engkau mendengarkan suara permohonanku,
ketika aku berteriak kepada-Mu minta tolong.
Yesaya
63:7
Aku hendak menyebut-nyebut perbuatan kasih setia TUHAN, perbuatan TUHAN
yang masyhur, sesuai dengan segala yang dilakukan TUHAN kepada kita,
dan kebajikan yang besar kepada kaum Israel yang dilakukan-Nya kepada
mereka sesuai dengan kasih sayang-Nya dan sesuai dengan kasih setia-Nya
yang besar.
63:8 Bukankah Ia berfirman: "Sungguh, merekalah umat-Ku, anak-anak yang tidak akan berlaku curang," maka Ia menjadi Juruselamat mereka 63:9a dalam segala kesesakan mereka.
63:9b Bukan
seorang duta atau utusan, melainkan Ia sendirilah yang menyelamatkan
mereka; Dialah yang menebus mereka dalam kasih-Nya dan belas
kasihan-Nya. Ia mengangkat dan menggendong mereka selama zaman dahulu kala.
"Tetapi kami belum mengerti. Apakah Engkau akan mati sekarang Tuhan, untuk menebus dosa kami?"
"Waktu-Ku tidak sama dengan waktumu. Aku datang ke dunia di tempat dan saat yang telah Kutentukan.
Kisah Para Rasul
1:6 Maka bertanyalah mereka yang berkumpul di situ: "Tuhan, maukah Engkau pada masa ini memulihkan kerajaan bagi Israel?"
1:7 Jawab-Nya: "Engkau tidak perlu mengetahui masa dan waktu, yang ditetapkan Bapa sendiri menurut kuasa-Nya.
"Tetapi
pada saat Aku datang nanti, umat-Ku, keturunanmu, tidak mengenal Aku
karena mereka tidak memperhatikan pesan-pesan yang sudah Kusampaikan
melalui hamba-hamba-Ku, para nabi yang telah Kuutus mendahului Aku.
Mereka tidak mengerti rencana-Ku. Mereka mengira Aku menghujat TUHAN
Allah Yang Terpuji yang mereka sembah karena Aku mengatakan Akulah
Mesias yang datang dari sorga sebagai Anak Manusia. Kelak mereka juga
akan membaca ketika para rasul-Ku menuliskannya, bahwa semua nubuat itu
benar terjadi. Memang Akulah Mesias itu, Yeshua Hamasiah."
Markus
14:61 Tetapi Ia tetap diam dan tidak menjawab apa-apa. Imam Besar itu bertanya kepada-Nya sekali lagi, katanya: "Apakah Engkau Mesias, Anak dari Yang Terpuji?"
14:62 Jawab Yesus: "Akulah Dia, dan kamu akan melihat Anak Manusia duduk di sebelah kanan Yang Mahakuasa dan datang di tengah-tengah awan-awan di langit."
14:63 Maka Imam Besar itu mengoyakkan pakaiannya dan berkata: "Untuk apa kita perlu saksi lagi?
14:64
Kamu sudah mendengar hujat-Nya terhadap Allah. Bagaimana pendapat
kamu?" Lalu dengan suara bulat mereka memutuskan, bahwa Dia harus
dihukum mati.
"Mereka tak bisa memahami bahwa Aku, Anak Manusia, adalah Aku sendiri, Bapa Adonai yang di sorga. Anak dan Bapa adalah satu. Mereka tidak bisa memahami bahwa Aku bisa hadir di mana saja pada waktu yang sama dalam wujud apa saja.
Bukankah Aku Allah? Iblis si jahat itu saja bisa tampil dalam wujud
ular! Saat Aku hadir di dunia sebagai Anak Manusia, Aku tetap ada di
sorga. Aku Allah yang Maha Hadir. Bahkan murid-Ku sendiri perlu waktu
untuk memahami hal ini."
Yohanes
14:8 Kata Filipus kepada-Nya: "Tuhan, tunjukkanlah Bapa itu kepada kami, itu sudah cukup bagi kami."
14:9
Kata Yesus kepadanya: "Telah sekian lama Aku bersama-sama kamu,
Filipus, namun engkau tidak mengenal Aku? Barangsiapa telah melihat Aku,
ia telah melihat Bapa; bagaimana engkau berkata: Tunjukkanlah Bapa itu
kepada kami.
14:10 Tidak percayakah engkau, bahwa Aku di dalam Bapa dan Bapa di dalam Aku?
Apa yang Aku katakan kepadamu, tidak Aku katakan dari diri-Ku sendiri,
tetapi Bapa, yang diam di dalam Aku, Dialah yang melakukan
pekerjaan-Nya.
"Inilah salah satu nubuat atau pesan
yang sudah Kusampaikan melalui nabi Yesaya mengenai kedatangan-Ku ke
dunia untuk menebus dosa manusia, tetapi dunia tetap tidak mengenali
Aku."
Yesaya
53:1 Siapakah yang percaya kepada berita yang kami dengar, dan kepada siapakah tangan kekuasaan TUHAN dinyatakan?
Perhatikan bagaimana kemudian nubuatan ini digenapi sebagaimana dicatat oleh murid-murid Yesus, para rasul itu.
53:2
Sebagai taruk ia tumbuh di hadapan TUHAN dan sebagai tunas dari tanah
kering. Ia tidak tampan dan semaraknya pun tidak ada sehingga kita
memandang dia, dan rupa pun tidak, sehingga kita menginginkannya.
53:3
Ia dihina dan dihindari orang, seorang yang penuh kesengsaraan dan yang
biasa menderita kesakitan; ia sangat dihina, sehingga orang menutup
mukanya terhadap dia dan bagi kita pun dia tidak masuk hitungan.
"Ketika
tubuh-Ku hancur disesah, mukaku ditampar dan diludahi, Aku dicambuk,
dipaku, ditombak, dimahkotai duri, Aku sangat dihina. Orang-orang
mengejek-Ku seakan Aku tak dapat menyelamatkan diri-Ku sendiri, padahal
Aku Yeshua, Yesus Juruselamat. Saat itu aku sangat sangat sengsara dan
kesakitan. Tubuh-Ku remuk dianiaya.
Matius
27:29
Mereka menganyam sebuah mahkota duri dan menaruhnya di atas kepala-Nya,
lalu memberikan Dia sebatang buluh di tangan kanan-Nya. Kemudian mereka
berlutut di hadapan-Nya dan mengolok-olokkan Dia, katanya: "Salam, hai
raja orang Yahudi!"
27:30 Mereka meludahi-Nya dan mengambil buluh itu dan memukulkannya ke kepala-Nya.
Lukas
22:63 Dan orang-orang yang menahan Yesus, mengolok-olokkan Dia dan memukuli-Nya.
22:64 Mereka menutupi muka-Nya dan bertanya: "Cobalah katakan siapakah yang memukul Engkau?"
22:65 Dan banyak lagi hujat yang diucapkan mereka kepada-Nya.
Yohanes
19:1 Lalu Pilatus mengambil Yesus dan menyuruh orang menyesah Dia.
19:2 Prajurit-prajurit menganyam sebuah mahkota duri dan menaruhnya di atas kepala-Nya. Mereka memakaikan Dia jubah ungu,
19:3 dan sambil maju ke depan mereka berkata: "Salam, hai raja orang Yahudi!" Lalu mereka menampar muka-Nya.
Yesaya
53:4
Tetapi sesungguhnya, penyakit kitalah yang ditanggungnya, dan
kesengsaraan kita yang dipikulnya, padahal kita mengira dia kena tulah,
dipukul dan ditindas Allah.
53:5 Tetapi dia tertikam oleh karena
pemberontakan kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita; ganjaran
yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya, dan oleh
bilur-bilurnya kita menjadi sembuh.
53:6 Kita sekalian sesat
seperti domba, masing-masing kita mengambil jalannya sendiri, tetapi
TUHAN telah menimpakan kepadanya kejahatan kita sekalian.
53:7 Dia dianiaya, tetapi dia membiarkan diri ditindas dan tidak membuka mulutnya seperti anak domba yang dibawa ke pembantaian; seperti induk domba yang kelu di depan orang-orang yang menggunting bulunya, ia tidak membuka mulutnya.
"Sekalipun Aku bisa memanggil pasukan malaikat, Aku tidak melakukannya. Aku
diam saja karena Aku rela. Memang untuk menanggung kesakitanmulah Aku
datang ke dunia ini. Untuk memikul sengsaramulah Aku mati. Jika tidak,
sengsara seperti itulah yang akan kamu terima Adam, kamu dan seluruh
keturunanmu! Jika Aku tidak mati, kamulah yang mati demikian Adam, kamu
dan seluruh keturunanmu. Selama-lamanya dalam sengsara kekal."
Matius
26:52
Maka kata Yesus kepadanya: "Masukkan pedang itu kembali ke dalam
sarungnya, sebab barangsiapa menggunakan pedang, akan binasa oleh
pedang.
26:53 Atau kausangka, bahwa Aku tidak dapat berseru kepada
Bapa-Ku, supaya Ia segera mengirim lebih dari dua belas pasukan
malaikat membantu Aku?
26:54 Jika begitu, bagaimanakah akan digenapi yang tertulis dalam Kitab Suci, yang mengatakan, bahwa harus terjadi demikian?"
Yesaya
53:8
Sesudah penahanan dan penghukuman ia terambil, dan tentang nasibnya
siapakah yang memikirkannya? Sungguh, ia terputus dari negeri
orang-orang hidup, dan karena pemberontakan umat-Ku ia kena tulah.
53:9 Orang menempatkan kuburnya di antara orang-orang fasik, dan dalam matinya ia ada di antara penjahat-penjahat, sekalipun ia tidak berbuat kekerasan dan tipu tidak ada dalam mulutnya.
"Aku
dihitung sebagai penjahat, layak mati seperti orang yang terkutuk,
ditelanjangi, disalib. Kamulah sebenarnya penjahat itu Adam, kamulah
yang telah berdosa terhadap-Ku. Kamulah yang seharusnya menerima kutuk itu.
Kamu dan seluruh keturunanmulah yang seharusnya digantung di kayu salib
itu. Tapi Aku menjadikan diriku terkutuk untuk menanggung kutukmu. Aku membiarkan diri-Ku ditelanjangi untuk menggantikan ketelanjanganmu yang memalukan dan mematikan itu.
Aku memberikan diri-Ku disalib untuk menanggung salibmu. Untukmu Adam,
Aku sendiri telah menyerahkan diri-Ku sebagai korban penebus salahmu
supaya Aku bisa tetap melihat engkau hidup diam di rumah-Ku; engkau dan
seluruh keturunanmu. Aku mengasihimu, sangat mengasihimu...."
Matius
27:26 Lalu ia membebaskan Barabas bagi mereka, tetapi Yesus disesahnya lalu diserahkannya untuk disalibkan.
27:27
Kemudian serdadu-serdadu wali negeri membawa Yesus ke gedung
pengadilan, lalu memanggil seluruh pasukan berkumpul sekeliling Yesus.
27:28 Mereka menanggalkan pakaian-Nya dan mengenakan jubah ungu kepada-Nya.
Lukas
23:33
Ketika mereka sampai di tempat yang bernama Tengkorak, mereka
menyalibkan Yesus di situ dan juga kedua orang penjahat itu, yang
seorang di sebelah kanan-Nya dan yang lain di sebelah kiri-Nya.
Yesaya
53:10
Tetapi TUHAN berkehendak meremukkan dia dengan kesakitan. Apabila ia
menyerahkan dirinya sebagai korban penebus salah, ia akan melihat
keturunannya, umurnya akan lanjut, dan kehendak TUHAN akan terlaksana
olehnya.
53:11 Sesudah kesusahan jiwanya ia akan melihat terang
dan menjadi puas; dan hamba-Ku itu, sebagai orang yang benar, akan
membenarkan banyak orang oleh hikmatnya, dan kejahatan mereka dia pikul.
53:12
Sebab itu Aku akan membagikan kepadanya orang-orang besar sebagai
rampasan, dan ia akan memperoleh orang-orang kuat sebagai jarahan, yaitu
sebagai ganti karena ia telah menyerahkan nyawanya ke dalam maut dan
karena ia terhitung di antara pemberontak-pemberontak, sekalipun ia
menanggung dosa banyak orang dan berdoa untuk pemberontak-pemberontak.
"Setelah itu semua selesai, setelah dosamu ditebus, dibayar tunai dengan darah-Ku, barulah hati-Ku bahagia. Engkau telah selamat Adam, bersama Hawa dan seluruh keturunanmu kelak, kalian sudah Kutebus.
Satu kali engkau berbuat dosa, kemuliaan-Ku hilang darimu. Satu kali
Aku menyucikanmu dengan darah-Ku, kemuliaan-Ku telah kembali Kupakaikan
padamu. Hati-Ku puas..."
Wahyu
5:9 Dan mereka
menyanyikan suatu nyanyian baru katanya: "Engkau layak menerima gulungan
kitab itu dan membuka meterai-meterainya; karena Engkau telah
disembelih dan dengan darah-Mu Engkau telah membeli mereka bagi Allah dari tiap-tiap suku dan bahasa dan kaum dan bangsa.
5:10
Dan Engkau telah membuat mereka menjadi suatu kerajaan, dan menjadi
imam-imam bagi Allah kita, dan mereka akan memerintah sebagai raja di
bumi."
5:11 Maka aku melihat dan mendengar suara banyak malaikat
sekeliling takhta, makhluk-makhluk dan tua-tua itu; jumlah mereka
berlaksa-laksa dan beribu-ribu laksa,
5:12 katanya dengan suara nyaring: "Anak
Domba yang disembelih itu layak untuk menerima kuasa, dan kekayaan, dan
hikmat, dan kekuatan, dan hormat, dan kemuliaan, dan puji-pujian!"
"Lalu bagaimana kami saat ini TUHAN? Jika Engkau belum mati bagi kami sekarang, apakah kami tidak tertolong?"
"Inilah
gambaran dari apa yang Kulakukan untukmu. Seperti hewan ini disembelih,
mati dikorbankan untuk kepentinganmu, demikianlah darah-Ku tercurah
sebagai korban untuk keselamatan-Mu. Mata ganti mata, gigi ganti gigi,
nyawa ganti nyawa. Seperti untuk ganti nyawamu kukorbankan nyawa-Ku,
demikianlah untuk ganti nyawamu Kukorbankan nyawa hewan ini...."
Atas
inisiatif Allah, Allah sendiri yang menyediakan jalan pengampunan bagi
dosa-dosa manusia. Ia sendiri yang menyediakan anak domba sebagai korban
penghapus dosa dan korban penebus salah Adam dan Hawa, korban bakaran.
Ia bahkan menyediakan diri-Nya sendiri menjadi Anak Domba Allah, yang
disembelih sebagai korban keselamatan. Ayat berikut menunjukkan bahwa
Ishak menggambarkan umat manusia yang seharusnya mati menanggung
dosanya, namun digantikan dengan domba korban. Domba korban itu
menggambarkan Anak Domba Allah yang menyediakan diri-Nya sebagai korban
untuk menggantikan kematian manusia akibat dosa.
Kejadian 22
22:7
Lalu berkatalah Ishak kepada Abraham, ayahnya: "Bapa." Sahut Abraham:
"Ya, anakku." Bertanyalah ia: "Di sini sudah ada api dan kayu, tetapi di
manakah anak domba untuk korban bakaran itu?"
22:8 Sahut Abraham: "Allah yang akan menyediakan anak domba untuk korban bakaran bagi-Nya, anakku." Demikianlah keduanya berjalan bersama-sama.
Lalu
Allah mengambil hewan itu, seekor domba, menyembelih mereka di hadapan
Adam dan Hawa. Darahnya tertumpah, mati. Seharusnya Adam dan Hawalah
yang mati, tetapi domba itulah yang dikorbankan dan mati. Seperti domba
korban itu mati disembelih, demikianlah Allah mati. Darah-Nya tercurah.
Darah yang menyelamatkan kita. Itulah sebabnya Tuhan Yesus, Anak Domba
Allah itu mengatakan hal ini sebelum Ia 'disembelih' di kayu salib.
Matius 26
26:28 Sebab inilah darah-Ku, darah perjanjian, yang ditumpahkan bagi banyak orang untuk pengampunan dosa.
Markus 14
14:24 Dan Ia berkata kepada mereka: "Inilah darah-Ku, darah perjanjian, yang ditumpahkan bagi banyak orang.
Lukas 22
22:20
Demikian juga dibuat-Nya dengan cawan sesudah makan; Ia berkata: "Cawan
ini adalah perjanjian baru oleh darah-Ku, yang ditumpahkan bagi kamu.
Penyembelihan domba korban adalah gambaran pengorbanan TUHAN Allah sendiri.
Nyawa dibayar dengan nyawa, darah dibayar dengan darah. Sampai dengan
Ia sendiri datang ke dunia sebagai Anak Domba Korban, Anak Domba Allah
itu, Ia mewajibkan hal ini dilakukan terus menerus sebagaimana dicatat
dalam Taurat. Sejak Adam dan Hawa, Nuh, Abraham, Ishak, Yakub, Musa,
Daud, Salomo, Ezra, Nehemia, bahkan sesaat sebelum Dia sendiri
dikorbankan di kayu salib, penyembelihan domba korban masih dilakukan di
Bait Allah.
"Inilah yang harus kamu lakukan bagi-Ku untuk korban penebus salahmu. Perbuatlah ini setiap kali; engkau dan anak cucumu. Ajarlah
mereka melakukannya bagi-Ku, supaya tetap ada korban penebus salah itu
di hadapan-Ku. Jika Aku melihat darah korban itu dicurahkan, kamu bebas
dari penghukuman itu. Inilah peraturannya bagimu, sampai tiba waktunya
Aku sendiri yang akan mencurahkan darah-Ku bagimu....."
Keluaran
12:3
Katakanlah kepada segenap jemaah Israel: Pada tanggal sepuluh bulan ini
diambillah oleh masing-masing seekor anak domba, menurut kaum keluarga,
seekor anak domba untuk tiap-tiap rumah tangga.
12:4
Tetapi jika rumah tangga itu terlalu kecil jumlahnya untuk mengambil
seekor anak domba, maka ia bersama-sama dengan tetangganya yang terdekat
ke rumahnya haruslah mengambil seekor, menurut jumlah jiwa; tentang
anak domba itu, kamu buatlah perkiraan menurut keperluan tiap-tiap
orang.
12:5 Anak dombamu itu harus jantan, tidak bercela, berumur setahun; kamu boleh ambil domba atau kambing.
12:6 Kamu harus mengurungnya sampai hari yang keempat belas bulan ini; lalu seluruh jemaah Israel yang berkumpul, harus menyembelihnya pada waktu senja.
12:7 Kemudian dari darahnya haruslah diambil sedikit dan dibubuhkan pada kedua tiang pintu dan pada ambang atas, pada rumah-rumah di mana orang memakannya.
12:12
Sebab pada malam ini Aku akan menjalani tanah Mesir, dan semua anak
sulung, dari anak manusia sampai anak binatang, akan Kubunuh, dan kepada
semua allah di Mesir akan Kujatuhkan hukuman, Akulah, TUHAN.
12:13 Dan darah itu menjadi tanda bagimu pada rumah-rumah di mana kamu tinggal: Apabila Aku melihat darah itu, maka Aku akan lewat dari pada kamu. Jadi tidak akan ada tulah kemusnahan di tengah-tengah kamu, apabila Aku menghukum tanah Mesir.
12:14 Hari ini akan menjadi hari peringatan bagimu. Kamu harus merayakannya sebagai hari raya bagi TUHAN turun-temurun. Kamu harus merayakannya sebagai ketetapan untuk selamanya.
1 Korintus
11:25
Demikian juga Ia mengambil cawan, sesudah makan, lalu berkata: "Cawan
ini adalah perjanjian baru yang dimeteraikan oleh darah-Ku; perbuatlah
ini, setiap kali kamu meminumnya, menjadi peringatan akan Aku!"
"Seperti
darah domba itu menjadi tanda pada bait/rumah-rumahmu, demikianlah
darah-Ku kupakaikan kepadamu sebagai tanda pada dirimu yang adalah
bait-Ku. Bila Aku melihat darah ini membungkus dirimu Adam, Aku melihat
darah penebusan-Ku menutupi ketelanjanganmu. Engkau akan terlewat dari
penghukuman-Ku. Dengan darah-Ku membungkusmu, Aku melihat diri-Ku
sendiri padamu; mulia sebagaimana Aku mulia. Engkau sudah kembali tahir,
kecemaranmu sudah Kuhapuskan, kubasuh dengan darah-Ku. Sekalipun dosamu
merah seperti kirmizi, akan putih kembali seperti salju. Pakaianmu
kembali putih...."
Yesaya 1
1:18 Marilah,
baiklah kita beperkara! -- firman TUHAN -- Sekalipun dosamu merah
seperti kirmizi, akan menjadi putih seperti salju; sekalipun berwarna
merah seperti kain kesumba, akan menjadi putih seperti bulu domba.
Allah
memakaikan kulit domba itu pada Adam dan Hawa, masih berlumuran darah
karena baru saja disembelih. Pakaian buatan Allah sendiri, untuk
menggantikan pakaian kemuliaan semula yang telah hilang akibat dosa.
Inilah pakaian keselamatan yang baru, dengan darah sebagai materai
(tanda)-nya. Pakaian milik-Nya sendiri sekarang dikenakan-Nya kembali
kepada Adam dan Hawa. Pakaian keselamatan yang sudah dibasuh darah
korban, darah Anak Domba Allah, darah Allah sendiri.
Yesaya
61:10a Aku bersukaria di dalam TUHAN, jiwaku bersorak-sorai di dalam Allahku, sebab Ia mengenakan pakaian keselamatan kepadaku dan menyelubungi aku dengan jubah kebenaran,
Wahyu 19
19:13 Dan Ia memakai jubah yang telah dicelup dalam darah dan nama-Nya ialah: "Firman Allah."
19:14 Dan semua pasukan yang di sorga mengikuti Dia; mereka menunggang kuda putih dan memakai lenan halus yang putih bersih.
19:16 Dan pada jubah-Nya dan paha-Nya tertulis suatu nama, yaitu: "Raja segala raja dan Tuan di atas segala tuan."
Darah
korban, darah Domba Allah, darah yang menyucikan. Darah itu membasuh
dosa-dosa kita. Menjadikan pakaian kita putih kembali, seperti pakaian
kemuliaan yang dikenakan Adam saat pertama diciptakan. Seperti pakaian
kemuliaan para malaikat. Seperti pakaian kemuliaan Allah sendiri. Putih
bersih, berkilau, mulia. Dengan pakaian putih ini, pakaian kemuliaan,
kita kembali layak berdiri di hadapan Allah, Anak Domba itu, Penebus dan
Juruselamat kita.
Wahyu 7
7:9 Kemudian dari
pada itu aku melihat: sesungguhnya, suatu kumpulan besar orang banyak
yang tidak dapat terhitung banyaknya, dari segala bangsa dan suku dan
kaum dan bahasa, berdiri di hadapan takhta dan di hadapan Anak Domba, memakai jubah putih dan memegang daun-daun palem di tangan mereka.
7:13
Dan seorang dari antara tua-tua itu berkata kepadaku: "Siapakah mereka
yang memakai jubah putih itu dan dari manakah mereka datang?"
7:14
Maka kataku kepadanya: "Tuanku, tuan mengetahuinya." Lalu ia berkata
kepadaku: "Mereka ini adalah orang-orang yang keluar dari kesusahan yang
besar; dan mereka telah mencuci jubah mereka dan membuatnya putih di dalam darah Anak Domba.
Dengan
pakaian putih ini, pakaian yang telah dibasuh darah Anak Domba, kita
kembali memperoleh jalan kepada pohon-pohon kehidupan itu. Kita kembali
diizinkan masuk ke sorga. Kerub bersenjata, malaikat penjaga jalan masuk
ke Taman Allah, akan mengizinkan kita lewat dan masuk ke Rumah-Nya yang
Kekal, Sorga yang permai. Siapa yang tidak mau?
Wahyu 22
22:14
Berbahagialah mereka yang membasuh jubahnya. Mereka akan memperoleh hak
atas pohon-pohon kehidupan dan masuk melalui pintu-pintu gerbang ke
dalam kota itu.
Adam dan Hawa memegang erat kulit binatang yang dipakaikan Allah itu, tak ingin terlepas.
Tak ingin kedapatan telanjang lagi di hadapan Allah. Tak ingin
menanggung takut dan malu lagi karena dosa. Tak ingin mati dan terpisah
dari Allah selamanya. Inilah pakaian kemuliaan mereka yang baru, pakaian
keselamatan, pakaian penebusan. Inilah darah TUHAN Allah sendiri, Bapa
Adonai yang selama ini memelihara mereka di dalam Taman. Bapa yang
datang sebagai Anak, sebagai Juruselamat, Yeshua Hamasiah, Yesus
Kristus. Allah Bapa Hakim Yang Maha Adil; Anak Manusia Yang Maha Kasih.
Karena Allah Yang Hidup rela mati, Adam dan Hawa tidak jadi mati, tetapi
tetap hidup!
"Terima kasih TUHAN Yeshua, Allah Penebusku..... Betapa baiknya Engkau Yesus Tuhanku...."
Ayub 19
19:25 Tetapi aku tahu: Penebusku hidup, dan akhirnya Ia akan bangkit di atas debu.
Roma
11:33
O, alangkah dalamnya kekayaan, hikmat dan pengetahuan Allah! Sungguh
tak terselidiki keputusan-keputusan-Nya dan sungguh tak terselami
jalan-jalan-Nya!
11:34 Sebab, siapakah yang mengetahui pikiran Tuhan? Atau siapakah yang pernah menjadi penasihat-Nya?
11:35 Atau siapakah yang pernah memberikan sesuatu kepada-Nya, sehingga Ia harus menggantikannya?
11:36 Sebab segala sesuatu adalah dari Dia, dan oleh Dia, dan kepada Dia: Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya!
Jika
kepada Adam dan Hawa telah diberikan kembali pakaian kemuliaan, pakaian
keselamatan melalui darah anak domba, lalu bagaimana dengan kita?
Apakah kita telah mendapatkannya secara otomatis karena Tuhan Yesus,
Anak Domba Allah itu sudah menunaikan penebusan kita di kayu salib? Jika
tidak, bagaimana cara mendapatkan pakaian keselamatan itu? Adakah yang
harus kita lakukan untuk mendapatkannya? Apakah kita harus menyembelih
domba korban juga?


Tidak ada komentar:
Posting Komentar